Doa untuk Auzia
Karya : Misjuita
Anakku sayang....
Tangis kecilmu masih terngiang
Saat pertama kau hadir di muka bumi ini
Saat kau meronta keluar dari rahim ibumu ini
Saat pertama tarikan napasmu atas izin Illahi
Saat tawa bahagia kami menyambut hadirmu
Saat seruan komat dibisikan ditelingamu
Saat haru biru ayah mencium pipimu
Anakku sayang....
Seluruh kasih tercurah padamu
Iringi tumbuh besar tubuhmu
Sekejap saja kau mulai berubah
Wajah ranummu kian mempesona
Tebarkan senyuman pada tiap tatap
Ibu bangga padamu
Anakku sayang....
Jelang usiamu ketujuh belas
Tiba-tiba kau menghilang tak bersebab
Kami resah, kami gunda, kami berdoa
Berharap kau cepat kembali
Hari-hari berganti tanpa hadirmu
Kami makin gelisah
Kemana pergimu, Nak?
Di mana dirimu, Nak?
Anakku sayang....
Di hari ketujuh sejak kepergianmu
Hati kami bak tersambar petir
Ketika seseorang menemukanmu
Tubuhmu sembunyi di pinggir rawah
tak bernyawa tak sempurna tak berupa
Lebih pilu lagi hati ini
Ternyata nyawamu hilang di tangan sahabatmu
Orang yang seharusnya melindungimu
Orang yang seharusnya menyayangimu
Orang yang katanya ingin buat kejutan untukmu
Ternyata tega merengut paksa nyawamu
Hanya karena butuh hartamu
Anakku sayang....
Air mata ini iringi kepergianmu
Lara hati ini ikhlaskan pengorbananmu
Hanya doa tak putus terucap
Semoga pergimu husnul khotimah
Semoga amal ibadahmu diterimaNya
Pergilah sayangku belahan jiwaku
Terbanglah bersama malaikat di Surga
Kami semua menyayangimu
Pergilah sayangku....
Surabaya Permai, 722018
( Mengenang kepergian ananda Auzia Umi Derta /Tara)
Turut berdukacita yang mendalam atas kepergian Auzia Umi Derta, Alfatihah.
0 Response to "Doa untuk Auzia"
Post a Comment